hanya mencapai 3163 orang (6,7%), sedangkan jumlah ibu hamil di kota Surabaya. tahun 2018 mencapai 46.921 orang. Permasalah lainnya adalah tidak semua. suami/keluarga ibu hamil terlibat pada kelas ibu hamil. Jumlah suami/keluarga ibu. hamil terlibat pada kelas ibu hamil hanya mencapai 174 orang (6,0%), sedangkan.Penduduk Indonesia yang mengalami anemia sebanyak 31,7% yang diantaranya terjadi pada ibu hamil (Riskesdas, 2018). Di JAWA BARAT tahun 2018 angka kejadian ibu hamil dengan anemia sebanyak 87,7%, sedangkan di KABUPATEN BEKASI angka kejadian anemia pada ibu hamil masih menjadi masalah kesehatan yang tinggi . Ada beberapa tingkatan anemia ibu hamil yang dialami ibu hamil menurut WHO (2011), yaitu: a. Anemia ringan: anemia pada ibu hamil disebut ringan apabila kadar hemoglobin ibu 10,9 g/dl sampai 10g/dl. b. Anemia sedang: anemia pada ibu hamil disebut sedang apabila kadar hemoglobin ibu 9,9g/dl sampai 7,0g/dl.
11 Sumber data: Riskesdas 2018 BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis dari Tabel Berdasarkan kedua diagram diatas menunjukan bahwa, pravelansi kejadian anemia pada ibu hamil tertinggi pada usia 15-24 tahun dengan persentase 84;6% dan terendah pada usia 45-54 tahun dengan persentase 24% B. Tema
UbOee.